ekspresiku

ekspresi seorang anak manusia yang masih belajar merangkai manik-manik kehidupan...Hello! Myspace Comments
MyNiceSpace.com







<< May 2009











dudududu...baru nyadar skarang,,,
smua hanya dibibir saja...











<< Mey 2009









hanya bisa tersenyum...

dan bertanya mana janjimu yang terucap dulu???




*berdendang dulu*

Cinta tak pernah sesakit ini

Cinta tak pernah seperih ini
Yang aku minta tulus hatimu
Bukan kau curangi aku

Rasa yang ada didalam hati
Tangis yang ada saat kusendiri
Inilah akhir kisah cintaku
Kisah bersamamu

Kau yang telah memilih aku
Kau juga yang sakiti aku
Kau putar cerita
Sehingga aku yang salah

Kau selalu permainkan wanita
Kau ciptakan lagu tentang cinta
Hingga semua tahu
Kau makhluk sempurna

Mungkinkah semua mereka tahu
Saat hatiku luluh kepadamu
Kau pergi dengan kisah yang baru
Dan kusimpan di ketulusan hati

Kau yang telah memilih aku
Kau juga yang sakiti aku
Kau putar cerita
Sehingga aku yang salah

Kau selalu permainkan wanita
Kau ciptakan lagu tentang cinta
Hingga semua tahu
Kau makhluk sempurna

Kau yang memilih aku
Kau yang memilih aku
Kau yang memilih aku

Kau yang telah memilih aku
Kau juga yang sakiti aku
Kau putar cerita
Sehingga aku yang salah

Kau selalu permainkan wanita
Kau ciptakan lagu tentang cinta
Hingga semua tahu
Kau makhluk sempurna



Kau Yang Memilih Aku - Syahrini

di sebuah acara Tahun Baru lima tahun yang lalu, aku bertemu denganmu
dengan berbalut baju biru kamu terlihat begitu memesonaku
sikapmu yang dingin membuatku semakin ingin mengenalmu
kamu...kamu...sungguh membuatku ingin berkenalan denganmu

namun malam itu, ku tak sempat berkenalan dengan dirimu
sedih hatiku, tapi setidaknya aku tau siapa namamu

hari berganti hari...kuharap bisa bertemu dengan sosokmu lagi
tak kusangka dan tak kukira, kita dipertemukan kembali

kini aku telah mengenalmu...
canda tawa kadang kita lewati bersama
namun sepertinya kamu hanya menganggapku teman biasa
bagiku itu tak jadi apa...asalkan kamu tetap menganggapku ada

sosokmu yang begitu dewasa, membuatku semakin mengagumimu
cara berfikirmu, bicaramu membuatku tertarik untuk menjadi pendamping hidupmu

tapi...di bulan mey kamu akan kembali ke kotamu...
ku tau kita pasti akan jarang bertemu
kamu dengan dunia mu, dan aku juga dengan kesibukanku
hatiku begitu pilu, namun apa yang bisa kulakukan untuk menahanmu
kamu pasti kembali kepada keluarga yang begitu menyayangimu
sedangkan aku hanya sesosok wanita biasa yang tak berarti apa-apa dimatamu


*terinspirasi dari satu jiwa yang dimabuk asmara*





beberapa hari yang lalu, seorang mantan datang dan memberikan kabar bahwa dirinya akan segera melangsungkan pernikahan. dengan membawa undangan lisan, dia seraya berkata "aku akan sangat bahagia bila kau bisa datang ke pesta pernikahanku nanti"


"Tidak...." jeritan suara hatiku (*semoga dia tidak mendengarnya*)

dengan hati-hati kujawab undangan lisannya "insyaallah, aku akan datang, untuk memberi selamat dan menyaksikan kebahagiaan kalian, aku turut bahagia..." begitulah kalimat yang terucap dari mulutku, terasa berat namun harus kuucapkan.

beberapa tahun lalu, sesosok pria yang ada diharapanku itu adalah kekasihku, seorang pria yang begitu kucintai, dan kukagumi. oh,dulu pertama kali berjumpa dengannya, aku sungguh tak mencintainya, namun dia berhasil meluluhkan hatiku dan berniat untuk mempersuntingku. tapi masalah demi masalah menghampiri, dan akhirnya dia memutuskan untuk meninggalkan aku, meninggalkan tanggung jawabnya untuk mempersuntingku.

saat itu aku menerima keputusannya dengan lapang dada, sambil berkata "kalau itu yang mas inginkan, dan yang mas rasa terbaik untuk kita, aku ikhlas menerimanya, insyaallah jika mas jodohku, kita pasti akan dipersatukan oleh Tuhan"

hari berlalu berganti jadi bulan, bulan pun berlalu berganti menjadi tahun. ternyata perasaanku kepadanya masihlah sama, aku masih mencintainya dan menyayanginya. walau kami sudah lama tak berjumpa, tapi hatiku masih selalu jatuh cinta kepadanya. ah, bodohnya aku, sudah diperdaya oleh butanya cinta.

"nduk..." suaranya mengagetkan aku...

tak disangka ternyata dia masih ada di hadapku. oh, ternyata dari tadi dia memperhatikanku.

"ya, sudah, saya pamit pulang dulu ya, jangan lupa, kau harus datang yaa" senyum manisnya masih sama seperti dulu, tak berubah

"insyaallah, aku akan datang" jawabku kemudian

dia berlalu di depanku, dengan Bison kesayangannya, dia pergi secepat angin.

perasaan macam mana ini, perasaan tidak ikhlas, tak rela, bila dia bersanding dengan wanita lain. ooh, Tuhan, ampunilah aku.

(*****sambil memandang kepergiannya,,,,kudendangkan sebuah lagu untuknya)

dulu aku kau puja
dulu aku kau sayang
dulu aku sang juara
yang selalu engkau cinta

kini roda telah berputar
kini aku kau hina
kini aku kau buang
jauh dari hidupmu
kini aku sengsara
roda memang telah berputar

mana janji manismu
mencintaiku sampai mati
kini engkau pun pergi
saat ku terpuruk sendiri

akulah sang mantan
akulah sang mantan

sakit teriris sepi
ketika cinta telah pergi

akulah sang mantan
akulah sang mantan

mana janji manismu
setia sampai aku mati
kini engkau pun pergi
saat ku jatuh dan sendiri

mana janji manismu
mencintaiku sampai mati
kini engkau pun pergi
saat ku terpuruk sendiri

akulah sang mantan
akulah sang mantan
akulah sang mantan
akulah sang mantan

mana janji-janjimu.....

Sang Mantan-Nidji


***cerita terinspirasi dari sebuah mimpi***




untuk teman2 Force Jogja tersayang...

November 2010 @Gedung lantai 11, Jakarta Selatan

saat-saat menyenangkan ketika bersama temen2 Force Jogja tersayang...
2 minggu,,,waktu yang singkat, namun sangat mengena di hati...kerja bersama, maen juga sama2, tidur pun bersama2 (*eits..jangan negatif thingking...maksudna cowok tidur dengan cowok, cewek tidur dengan cewek*) kebersamaan bener2 terasa. apalagi saat-saat di kantor, ketika handle customer sampai saat-saat ketika gag ada call masuk.

yuuuk,,kita tengok ajah episode kali ini...ngapain ajah yaah kira-kira???

::: at 10.00 pm :::

poto dulu ah,,,,mumpung customer lagi bobok manis....(*bergaya bak customer dan customer servicena*)








::: at 10.15 pm :::

duuh,,,ternyata ada yang kentut, mz panji sampe tutup hidung segala....jangan2 yang kentut dia sendiri...pizz mz...









::: at 11.30 pm :::

terlelap dalam tidur nyenyaknya...
hebat yaaah, taking call sambil tidur, eh sambil ngetik juga...(*coba lihat dengan seksama, tangan agung pencet2 keyboard)...Good Job. bole ditiru, bole juga dihidari...itu terserah anda...hhehe..









:::11:33 pm :::

yang ini bener2 hebat, habis dapet hard complain, tetep semangit, eh semangat...
"mb novie, ada penampakan dibelakangmu,tp oog gag serem yaah..."








***untuk foto-foto yang belum nongol, tunggu posting selanjutna yaaah***

manusia manapun pasti akan menangis, melihat sosok yang dicintainya bersama orang lain. air mata bercucuran ketika tau sang pujaan hati lebih memilih orang lain tuk bersanding dengannya. marah, mengunci pintu kamar, dan duduk berhari-hari sambil bercucuran air mata, muntah akibat dada sesak terkadang menjadi pelampiasan...namun mau sampai kapan?



bersedih karena kehilangan sesorang boleh-boleh saja, namun tak baek bila pikiran dan hati kita terus tertuju kepadanya.


mencintai seseorang sah-sah saja, mencintai sesorang itukan ibadah. namun lihat dulu kadarnya. tak baik mencintai manusia dengan kadar 100%. kalau kita kehilangannya, pasti jatuhlah kita ke lubang paling dalam. smua yang ada didunia ini kan hanyalah titipan, tak ada yang abadi, dariNYA akan kembali kepadaNYA. so kita pasti tau, berapa kadar cinta yang kita beri pada ssama manusia, kalo kehilangan, sakitnya gag kan terasa menyakitkan. lagi pula mencintai sesorang bukan berarti harus memilikinya, memiliki kenangan bersamanya sudah cukup mewakili semuanya. bukankan kalau kita benar-benar mencintai seseorang, kita harus rela dia bahagia bersama pilihan hatinya. bukankan kebahagiaannya kebahagiaan kita juga. lo pikiran kita demikian, kita bisa tersenyum dan berkata : "aku adalah bagian masa lalumu, sedangkan dia adalah bagian masa depanmu, doaku : semoga kamu bahagia bersama pilihanmu dan aku turut bahagia untukmu"



tak ada rekayasa,
tak ada sandiwara, tentang apa yang terjadi di dunia...
semua tlah menjadi ketetapan-NYA
semua tlah diatur oleh-NYA...
ku bahagia hari ni...dan kupercaya ku kan bahagia esok hari...


kutakut kaki ini melangkah ke tempat yang salah...
kutakut mulut ini berucap janji yang tak sanggup kutepati...
kutakut raga ini mengharapkan sesuatu yang tak pasti...
kutakut diri ini tak sanggup menjadi yang Engkau harapkan
kutakut ini, kutakut itu...karenaMu TUHAN
tapi dalam ketakutanku aku tetap melangkah di jalanmu
kukan berhati-hati dengan setiap ucapanku
kukan jaga perasaanku...
kukan selalu mengingatMu...